Apakah Skoliosis Bisa Sembuh? Mengungkap Kebenaran dan Harapan untuk Kesembuhan

Apakah skoliosis bisa sembuh? Pertanyaan ini sering kali menjadi fokus utama bagi mereka yang menghadapi tantangan dengan kelainan tulang belakang ini. Skoliosis, sebuah kondisi di mana tulang belakang melengkung secara abnormal, dapat memunculkan kekhawatiran akan kemungkinan kesembuhannya. Untuk memahami apakah skoliosis bisa sembuh, penting untuk mengeksplorasi berbagai faktor yang memengaruhi perkembangan dan perawatan kondisi ini.

Apakah skoliosis bisa sembuh berapapun umurnya? Bahkan tanpa operasi? Jawabnya adalah masih bisa, asal dengan penanganan skoliosis yang tepat. Penanganan skoliosis ringan maupun berat ini meliputi penggunaan brace skoliosis yang berkualitas, terapi skoliosis yang tepat, pola makan dan pola hidup keseluruhan penderita.

Sejak didirikannya pelayanan Brace GBW di Spine Cinic Family Holistic selama kurun waktu kurang lebih 5 tahun lamanya. Spine Clinic Family Holistic telah melayani ratusan pasien skoliosis ringan ataupun berat dengan jumlah yang terus bertambah setiap tahunnya. Efektifitas pemakaian brace GBW sudah terbukti secara klinis melalui serangkaian penelitian diantaranya sebuah penelitian dengan judul “ Single Lumbar Curvature Are Treated Effectively with Gensingen Brace (GBW) in Late Adolescent and Adult Scoliosis Patients” .

Penanganan Skoliosis Ringan dan Berat Untuk Gangguan Tulang Pada Berbagai Rentang Usia

Jawaban dari apakah skoliosis bisa sembuh bisa dilihat dari beberapa aspek salah satunya penderita skoliosis terdiri atas berbagai rentang usia sesuai tipe penyebab dan masa perkembangannya. Skoliosis yang muncul sejak masa kehamilan dan pertumbuhan awal bayi dapat digolongkan sebagai skoliosis kongenital dan biasanya disertai gangguan maupun gejala lain misalnya gejala gangguan saraf pada penderita Bell’s Palsy, sindrom Marfan, Down Syndrome dan lainnya.

Skoliosis yang terjadi saat usia anak-anak dan tidak disertai gejala lainnya dapat digolongkan sebagai skoliosis idiopatik atau skoliosis yang tidak diketahui penyebab pastinya. Gangguan tulang ini juga dapat diakibatkan oleh proses penuaan karena faktor usia yang menyebabkan degenerasi sel tulang (osteoporosis) hingga menyebabkan permukaan tulang yang tidak rata misalnya akibat fraktur hingga membuat tulang menjadi tidak lurus atau skoliosis. Oleh karena itulah penanganan skoliosis seharusnya tidak sama satu dengan yang lainnya.

apakah skoliosis bisa sembuh

Cara Penanganan Skoliosis yang Tepat Berdasarkan Beberapa Faktor

Cara mengatasi skoliosis yang tepat adalah dengan mengetahui penyebab, rentang usia, tingkat keparahan skoliosis dan data lainnya. Sehingga, dibutuhkan tenaga profesional yang sudah berpengalaman seperti Spine Cinic Family Holistic. Maka, sebaiknya jangan sembarangan dalam memilih dokter, klinik atau tenaga medis lainnya dalam penanganan skoliosis. Anda perlu riset dulu bagaimana kualitas tenaga medis tersebut dalam membantu anda mengetahui apakah skoliosis bisa sembuh.

Penanganan skoliosis berbeda-beda karena adanya perbedaan bentuk, ukuran, dan kepadatan tulang pada tiap tahapan usia penderita skoliosis. Pada awal perkembangan janin manusia, kerangka seluruhnya terbuat dari tulang rawan yang secara bertahap menjadi tulang keras melalui proses osifikasi. Walaupun tampak keras seperti batu, tulang merupakan jaringan hidup yang terdiri dari susunan komponen protein, kalsium dan fosfor.

Tulang selalu mengalami proses remodelling dimana proses ini membuat tulang dapat bersifat membangun strukturnya atau sebaliknya melakukan proses penguraian. Sekitar periode pubertas kira-kira selama 2 tahun, 95 persen kepadatan tulang diusia dewasa dapat dibentuk pada masa ini. Pada masa ini kondisi tulang juga lentur sehingga mudah untuk dibentuk selama proses koreksi skoliosis. Puncak masa kepadatan tulang terjadi pada dekade ketiga dan mulai melakukan penguraian sejak usia 40 tahun dan akan lebih cepat mengurai sejak usia 50 tahun yang menjadi faktor apakah skoliosis bisa sembuh.

Pilihan Perawatan dan Terapi

Apakah skoliosis bisa sembuh melalui terapi dan perawatan tertentu? Terdapat berbagai pilihan perawatan yang dapat dipertimbangkan, termasuk terapi fisik, yoga, dan latihan khusus untuk meningkatkan kekuatan otot yang mendukung tulang belakang. Penggunaan penyangga tulang belakang juga dapat membantu mengendalikan perkembangan skoliosis pada beberapa kasus. Dokter dan ahli ortopedi akan mengevaluasi setiap kasus secara individu dan merancang rencana perawatan yang sesuai.

Koreksi Skoliosis Ditempuh dengan Beberapa Cara

Koreksi skoliosis menjadi alasan juga apakah skoliosis bisa sembuh dengan ditempuh melalui beberapa cara diantaranya melalui latihan senam misalnya latihan Schroth, tindakan operasi maupun dengan menggunakan brace GBW. Penggunaaan brace GBW telah dikenal secara luas dan memiliki beberapa petunjuk bukti klinis akan manfaat dan efektifitasnya mengkoreksi kurva skoliosis diberbagai usia.

penangaan skoliosis
Latihan Schroth
Skoliosis Pada Usia 3 hingga 45 Tahun dapat dikoreksi dengan GBW
Brace Skoliosis GBW dari usia 2 tahun sampai 60 tahun

Penelitian uji kohort yang melibatkan 55 orang berusia 12-14 tahun yang memiliki kurva skoliosis lebih dari 40 derajat dan diterapi menggunakan GBW selama kurang lebih 2 hingga 3 tahun, menunjukkan hasil bahwa secara signifikan brace GBW mampu mengkoreksi kurva tersebut.

Harapan dan Dukungan Komprehensif

Apakah skoliosis bisa sembuh? Pertanyaan ini tidak memiliki jawaban yang satu ukuran untuk semua. Setiap kasus skoliosis unik, dan prognosisnya akan sangat bervariasi. Yang penting adalah mendapatkan dukungan medis yang komprehensif, baik itu melalui terapi, perawatan konservatif, atau pembedahan, seiring dengan pemahaman dan dukungan keluarga. Pemantauan teratur oleh tim medis yang terampil dan berkompeten dapat membantu mengoptimalkan peluang kesembuhan dan meningkatkan kualitas hidup bagi mereka yang menghadapi

Brace GBW sangat Membantu dalam Koreksi Skoliosis

Pertanyaan lainnya adalah Apakah Skoliosis bisa Sembuh dengan Brace GBW? Selain diimbangi dengan latihan skoliosis dan pola hidup pasien yang benar, pertanyaan apakah skoliosis bisa sembuh dapat dijawab dengan usaha penggunaan Brace GBW sangat membantu dan terbukti nyata memberikan perubahan signifikan bagi pasien. Setelah penggunaan rutin, otot dapat bertumbuh kembali setelah pemakaian Brace GBW. Banyak orang beranggapan, bahkan di kalangan dokter, bila pasien scoliosis memakai brace, maka otot akan malas dan tidak bertumbuh. Tetapi pertanyaannya adalah, Brace yang mana dulu? Tidak semua Brace demikian.

Pada pasien yang rutin memakai Brace GBW, saya bisa bilang anggapan itu salah. Saya jelaskan, mengapa otot dapat bertumbuh kembali setelah pemakaian Brace GBW. Pasien scoliosis, tulang belakangnya bukan hanya bengkok ke samping, tapi juga berputar ke arah sebaliknya. Jadi bila Anda melihat pasien scoliosis badannya bengkok ke arah kanan, maka tulangnya pun akan berputar ke arah kiri. Sehingga akan terlihat jelas, punuk atau tonjolan di punggung akibat tulang rusuk yang tertarik dan tertekan.

Brace Skoliosis GBW
Pasien kami memakai Brace Skoliosis GBW

Bagian tulang rusuk yang menonjol, menunjukkan aktifitas otot yang sangat tinggi, sehingga terlihat otot menebal dan kencang. Sedangkan sisi yang lemah, terlihat otot yang ciut dan tidak berkembang. Dan ini semakin parah ketika lengkungan scoliosis semakin bertambah. Tetapi ketika Pasien memakai Brace GBW, yang terjadi adalah, rotasi tulang rusuk diperbaiki dan Otot yang menciut mendapatkan kesempatan untuk bertumbuh kembali.

Kenapa demikian? Otot yang menciut diakibatkan otot tersebut menempel pada ruas-ruas tulang belakang, dan ketika ruas tulang belakang ini berputar, maka akan menarik otot tersebut ke dalam sehingga terlihat menciut. Sedangkan jika rotasi tulang belakang dikembalikan pada tempatnya, maka otot yang menciut itu berfungsi seperti sebagaimana mestinya dan bertumbuh keluar.

Jadi tidak benar anggapan otot akan menjadi malas bila memakai Brace GBW. Bila Brace Scoliosis tersebut tidak memperbaiki rotasi dan kelengkungan maka BETUL jika otot yang menciut tidak bisa bertumbuh. Bagaimana suatu brace bisa memperbaiki kelengkungan dan rotasi tulang belakang? Dapat terlihat dengan melakukan Foto Rontgen ketika memakai Brace!

Setelah pasien mendapatkan penanganan untuk mengetahui apakah skoliosis bisa sembuh secara tepat dan dijalani dengan disiplin, maka pasien akan mendapatkan perbaikan penampilan. Itu akan membuat lebih percaya diri dalam bersosialisasi dan melakukan aktivitas lainnya dalam kehidupan sehari-hari. Nah, berikut ini beberapa pasien yang sudah kami bantu perawatan skoliosis.

1. Overkoreksi Brace GBW pada Pasien Skoliosis yang Bersaudara

Pasien Kedua, kakaknya, Polli berusia 14 tahun, perempuan, punya kelengkungan Skoliosis hingga 23°. Tapi dengan pola kurva yang berbeda dengan adiknya, sehingga brace yang dipakai juga berbeda.

2. Perempuan, 12 tahun (Jakarta), dengan derajat 38º, memakai brace hingga mencapai 1º.

Scoliosis pada umur 12 tahun dapat kembali lurus

Contoh di atas merupakan pasien dengan usia di bawah 17 tahun. Apakah yang di atas 17 tahun masih bisa sembuh? Masih bisa kok, di bawah ini foto pasien kami dengan usia di atas 17 tahun:

3. Perempuan usia 19 tahun

4 Perempuan, usia 23 tahun

Kisah-kisah Sukses Pasien dengan Penanganan Skoliosis Brace GBW dan Terapi lainnya

Di bawah ini testimoni penderita pasian yang menanyakan apakah skoliosis bisa sembuh yang sudah mendapatkan penangana skoliosis terbaik dari pelayanan Brace GBW di Spine Cinic Family Holistic.

Karena brace CAD/CAM ini mengkoreksi secara spesifik 7 pola kurva yang berbeda, sehingga memiliki bentuk yang berbeda pula.

7 pola kurva

Semua pasien kami sebelum menjalani perawatan skoliosis selalu diidentifikasi dulu bagaimana kondisi kelainan tulang yang dialami dan menjawab pertanyaan anda mengenai apakah skoliosis bisa sembuh. Setelah itu, barulah mendapatkan perawatan sesuai dengan kondisinya tersebut.

Demikianlah ulasan tentang selalu ada kesembuhan bagi penderita skoliosis. Kuncinya adalah penanganan skoliosis yang tepat, berusaha dan berdoa kepada Tuhan.

Semua contoh, gambar dan kisah pasien di atas berdasarkan kondisi sebenarnya dan tidak ada rekayasa sedikit pun.

Malcare WordPress Security