Terapi pijat merupakan salah satu terapi tertua yang masih sering dilakukan hingga saat ini. Pada zaman dahulu, terapi tradisional dari Yunani, Cina, dan India menggunakannya untuk menyembuhkan beberapa jenis penyakit. Hingga saat ini ada sekitar 80 gaya pijat dengan teknik yang berbeda, namun pada dasarnya semua jenis pijat menggunakan kombinasi tekanan, sentuhan, dan gerakan tangan yang bertujuan untuk memanipulasi otot atau jaringan ikat lain seperti tendon dan ligamen.

Manfaat Terapi Pijat

Tidak diragukan lagi, terapi pijat dapat memberikan efek kenyamanan sehingga banyak sekali yang menjadi penggemar terapi ini dan melakukannya secara rutin. Ternyata selain menghilangkan pegal-pegal di badan, terapi pijat dapat memberikan manfaat lainnya, seperti:

1. Relaksasi dan mengurangi stress

Sentuhan dan penekanan yang diberikan saat terapi pijat dipercaya dapat meningkatkan produksi hormon yang membuat Anda tenang dan bahagia seperti serotonin, dopamin, endorphin, dan oksitosin.

Mengatasi cemas

Terapi pijat juga membantu untuk menurunkan hormon adrenalin, kortisol, dan norepinefrin yang memicu ketegangan dan stress

Membuat tidur lebih nyenyak

Anda pernah merasakan kantuk yang sangat berat setelah dipijat? Hal ini ternyata sangat wajar karena hormon-hormon yang membuat Anda merasa rileks meningkat setelah terapi pijat sehingga Anda akan mengantuk.

Pemulihan cedera lanjutan

Cedera akut atau yang masih baru terjadi tidak boleh dipijat, tetapi di fase pemulihan terapi pijat dapat memberi manfaat, tetapi ingat harus dilakukan oleh terapis yang ahli di bidangnya ya agar tidak terjadi komplikasi.

Meningkatkan fokus

Dengan pemijatan, sistem saraf dalam tubuh Anda diregulasi dengan baik, dengan cara inilah Anda menjadi lebih terbantu untuk melakukan aktivitas yang membutuhkan konsentrasi tinggi.

Meredakan nyeri kepala

Beberapa studi klinis membuktikan frekuensi migrain yang ditandai dengan nyeri kepala sebelah dapat berkurang dengan terapi pijat. Hal ini kemungkinan disebabkan oleh kualitas tidur yang membaik.

Memperlancar sirkulasi darah

Gerakan dalam pijat membantu darah untuk bergerak dan juga membuat pembuluh darah arteri dan vena sedikit melebar sehingga lebih optimal untuk mengalirkan darah ke seluruh tubuh.

Meningkatkan imun

Limfosit merupakan sel yang membantu sistem imun tubuh berperang melawan substansi yang dapat membuat kita menjadi sakit. Terapi pijat melancarkan peredaran darah sehingga membantu pergerakan limfosit ke bagian tubuh yang memerlukan, dengan demikian sistem imun kita bekerja dengan lebih baik.

Resiko Terapi Pijat

Meskipun banyak sekali manfaatnya, terapi pijat juga memiliki resiko yang perlu dipertimbangkan, antara lain:

gangguan saraf seperti rasa kesemutan
patah tulang
pergeseran (dislokasi) sendi
lebam atau memar
pendarahan dalam

Kejadian-kejadian tersebut meningkat bila terapi pijat tidak dilakukan dengan terapis yang profesional. Selain itu, resiko juga lebih tinggi kejadiannya pada orang-orang yang sudah memiliki penyakit seperti

Osteoporosis. Penderita osteoporosis lebih rentan untuk mengalami patah tulang sebab massa tulang berkurang sehingga tulang menjadi lebih rapuh
Gangguan pembekuan darah atau mengkonsumsi obat pengencer darah sehingga mudah terjadi pendarahan
Trombositopenia (jumlah trombosit dalam darah rendah). Kondisi ini juga dapat terjadi bila seseorang terkena demam berdarah. Trombositopenia merupakan salah satu kondisi yang dapat membuat pendarahan lebih mudah terjadi dan darah sulit membeku
Luka yang belum sembuh termasuk luka bakar. Pijat pada bagian tubuh yang sedang mengalami luka dapat menimbulkan infeksi
Deep Vein Thrombosis. Penyakit ini merupakan suatu kondisi dimana terjadi suatu penggumpalan darah di dalam pembuluh. Terapi pijat dapat memicu gumpalan ini lepas dan menyumbat pembuluh darah yang lebih kecil yang memberi pasokan oksigen dan nutrisi ke suatu organ tertentu, seperti jantung dan otak.

Demi keamanan, bila Anda memiliki kondisi medis tertentu sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter yang merawat Anda. Terlebih bila Anda memiliki penyakit yang mengancam jiwa seperti kanker atau Anda sedang hamil. Perlu perhatian ekstra dalam pemijatan pada ibu hamil. Memang terdapat jenis pijat khusus untuk ibu hamil yang biasanya bertujuan untuk mengurangi stress, bengkak pada kaki, dan nyeri sendi. Namun bila tidak hati-hati, pemijatan pada kaki seperti pijat refleksi dapat merangsang kontraksi terutama pada kehamilan trimester pertama.

Tips Terapi Pijat Yang Aman dan Nyaman

Terapi pijat memang sangat umum dan bisa Anda dapatkan dengan mudah, namun Anda juga perlu memastikan agar terapi pijat yang akan Anda lakukan aman bagi kesehatan sehingga memberikan keuntungan dan bukan menambah masalah kesehatan yang baru. Berikut adalah beberapa tips untuk menjadi pertimbangan sebelum memutuskan terapi pijat manakah yang akan Anda jalani:

Pilihlah tempat pijat dengan terapis yang telah memiliki sertifikat atau telah mengikuti berbagai pelatihan pijat. Anda juga berhak untuk mengetahui jenis dan teknik pijat yang biasanya terapis tersebut lakukan.
Beri informasi pada terapis mengenai tujuan Anda menjalani terapi pijat. Utarakan bila Anda membutuhkan penanganan mengenai penyakit tertentu atau sekadar relaksasi. Jangan lupa untuk memberitahu terapis mengenai kondisi medis Anda bila ada, seperti sedang hamil atau memiliki riwayat penyakit tertentu.
Beberapa teknik pemijatan menggunakan lotion atau minyak untuk memudahkan tangan pemijat bergerak di atas kulit. Beri tahu terapis bila Anda memiliki alergi terhadap bahan-bahan yang biasanya terdapat di lotion atau minyak seperti misalnya alergi terhadap bahan pewangi.
Bila tekanan pemijatan yang diberikan oleh terapis terlalu kuat, jangan ragu untuk meminta tenakan pijat yang lebih ringan. Selain itu, segera beritahu terapis bila terdapat bagian tubuh yang terasa sangat nyeri setelah dipijat.
Tempat-tempat pijat juga sering memutarkan lagu yang membuat Anda lebih rileks. Namun bila Anda lebih nyaman dipijat dalam suasana hening, sampaikanlah.
Pastikan saat menjalankan terapi pijat, seluruh suasana sekitar membuat Anda nyaman dan rileks sehingga manfaat dari terapi dapat dirasakan.