Pengertian Morton’s Neuroma

Morton’s neuroma merupakan salah satu kondisi kesehatan yang mengenai bantalan kaki bagian depan, yang biasanya dijadikan tumpuan saat Anda berjinjit. Berbeda dari neuroma pada umumnya yang merupakan suatu tumor jinak, Morton’s neuroma merupakan suatu penebalan jaringan saraf yang mengarah ke jari kaki dan biasanya disebabkan oleh peradangan yang terjadi pada daerah tersebut dan dapat menimbulkan rasa nyeri yang bisa menghambat aktivitas sehari-hari.

Kondisi ini terjadi 5 kali lebih banyak pada wanita dibandingkan pria dan biasanya ditemukan pada usia paruh baya. Kedua sisi kaki dapat terkena dan paling umum terjadi pada saraf di antara tulang metatarsal ketiga dan keempat serta di antara tulang metatarsal kedua dan ketiga.

Penyebab Morton’s Neuroma

Penyebab utama terjadinya Morton’s neuroma belum diketahui, namun penebalan pada saraf di kaki bagian depan ini cenderung muncul apabila terjadi penebalan jaringan di sekitarnya yang kemudian bergesekan dan menekan saraf sehingga menimbulkan peradangan pada saraf tersebut. Situasi yang dapat mencetuskan rangkaian kejadian ini diantaranya:

  • Penggunaan sepatu yang tidak tepat. Sering menggunakan sepatu hak tinggi membuat kaki cenderung berjinjit sehingga kaki bagian depan menumpu beban tubuh. Menggunakan sepatu yang menyempit di bagian depan juga dapat membuat jari kaki terhimpit.
  • Aktivitas atau olahraga yang memberikan beban pada kaki depan seperti berlari atau dan yang menggunakan sepatu ketat seperti balet atau ski
  • Struktur kaki. Kaki datar (flat feet), lengkungan kaki terlalu tinggi, memiliki bunion (tonjolan tulang pada kaki bagian dalam dekat ibu jari), atau hammertoes (sendi tengah jari kaki bengkok)

Gejala Morton’s Neuroma

Kebanyakan penderita Morton’s neuroma mengeluhkan nyeri dan kebas di daerah yang terkena namun membaik dengan melepas sepatu dan memberikan pijatan. Nyeri memiliki karakteristik seperti ditusuk atau terbakar, namun beberapa merasakan nyeri tumpul. Rasa sakit datang mendadak dan memberat seiring waktu. Selain itu, gejala yang sering dikeluhkan adalah sensasi seperti ditusuk-tusuk dengan jarum dan juga sensasi seperti menginjak kerikil terus menerus. Benjolan pada kaki sangat jarang tampak dan sangat sulit untuk diraba.

Gejala-gejala tersebut dapat menyebar ke seluruh bagian telapak kaki dan dapat bertahan selama beberapa hari bahkan beberapa minggu. Bila gejala menjadi sangat berat, penderitanya dapat mengalami kecemasan saat akan berdiri atau berjalan.

Kapan Harus Ke Dokter?

Bila Anda mengeluhkan nyeri seperti yang sudah disebutkan di atas dan tidak kunjung membaik setelah melepaskan sepatu Anda, dirasakan selama berminggu-minggu, atau nyeri sangat berat dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Dokter akan menanyakan mengenai gejala yang Anda rasakan, kebiasaan Anda dalam beraktivitas dan berolahraga, juga jenis sepatu yang sering Anda gunakan. Selanjutnya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dengan memeriksa kaki Anda apakah terdapat bengkak, benjolan, atau adanya tanda-tanda dari penyakit lainnya. Selain itu dokter juga akan melihat rentang gerak dari sendi-sendi jari kaki Anda untuk melihat adanya keterbatasan gerak. Pemeriksaan penunjang seperti x-ray dengan tujuan untuk mengeliminasi penyebab nyeri kaki lainnya seperti patah tulang atau ultrasound dan MRI yang dapat dilakukan untuk melihat adanya kelainan pada jaringan lunak.

Cara Mengatasi Morton’s Neuroma

Untuk mengatasi Morton’s neuroma, biasanya dokter akan menyarankan terapi sederhana terlebih dahulu. Pada kebanyakan kasus, gejala sudah dapat hilang hanya dengan terapi berikut ini:

  • Mengistirahatkan kaki dari aktivitas berat untuk sementara waktu
  • Kompres dengan es dapat membantu menghilangkan nyeri.
  • Konsumsi obat anti radang seperti ibuprofen atau naproxen dapat mengurangi peradangan dan gejala Morton’s neuroma.
  • Mengganti sepatu dengan yang nyaman dan memiliki ruang cukup untuk kaki bagian depan.
  • Menggunakan insole pada bagian dalam sepatu untuk memberikan bantalan tambahan dan mengurangi tekanan yang diberikan pada kaki.
Insole
  • Menurunkan berat badan bila berlebih agar berat yang dibebani pada kaki dapat berkurang
  • Terapi fisik dengan terapis dapat membantu meregangkan dan memperkuat kaki

Apabila gejala masih menetap dan mengganggu, dokter dapat memberikan pilihan terapi lainnya seperti:

  • Terapi non operatif
  • Injeksi kortikosteroid pada lokasi Morton’s neuroma. Meskipun dapat menghilangkan nyeri dengan cepat, terapi ini dibatasi pemberiannya karena dapat menimbulkan efek samping seperti kenaikan kadar gula darah, kehilangan lapisan lemak di area suntikan, dan perubahan warna kulit
  • Injeksi anestesi lokal
  • Alcohol sclerosing injection dipercaya dapat mengurangi ukuran Morton’s neuroma dan mengatasi nyeri
  • Terapi operatif
  • Operasi dekompresi. Ahli bedah dapat menurunkan tekanan pada saraf dengan mengangkat struktur atau jaringan di sekitarnya contohnya ligamen
  • Operasi pengangkatan saraf (neurectomy) dapat dilakukan bila opsi terapi lain gagal mengurangi gejala. Namun efek samping yang ditimbulkan dapat berupa mati rasa permanen pada jari kaki yang terkena.

Sebuah studi pada tahun 2011 menunjukkan bahwa 41% penderita yang mengubah kebiasaan penggunaan sepatunya tidak membutuhkan pilihan terapi lain. Di antara mereka yang mendapatkan terapi injeksi, 47% mengalami peningkatan dan tidak membutuhkan terapi lainnya. Sementara pasien Morton’s neuroma yang mendapat terapi operasi, 96% menyatakan perbaikan gejala.

Pencegahan Morton’s Neuroma

Hal paling mudah untuk mencegah Morton’s neuroma untuk terjadi kembali adalah dengan mengubah kebiasaan penggunaan sepatu, contohnya dengan:

  • Tidak menggunakan sepatu yang sempit atau sepatu hak tinggi untuk waktu yang lama.
  • Gunakan sepatu yang memiliki ruangan cukup pada bagian depan kaki, sehingga Anda dapat menggerakkan jari-jari kaki Anda.
  • Bila dokter merekomendasikan, Anda dapat menggunakan ortotik untuk meredam tekanan pada bagian depan kaki.
  • Bila Anda perlu berdiri dalam waktu yang lama seperti saat memasak, Anda dapat menggunakan anti fatigue mat yang dapat membantu mengurangi tekanan antara kaki dengan lantai.
  • Penggunaan kaos kaki tebal dan empuk dapat membantu melindungi kaki.
  • Berkonsultasi dengan pelatih dalam berolahraga untuk mendapatkan latihan yang tidak menimbulkan tekanan berlebih di kaki.

Latihan Fisik Untuk Penderita Morton’s Neuroma

Salah satu penanganan Morton’s Neuroma adalah dengan mengistirahatkan kaki, namun bila nyeri yang Anda rasakan masih tertahankan, ada baiknya bila Anda mencoba untuk melakukan latihan fisik ringan yang berfungsi untuk menjaga dan menambah kekuatan kaki. Peregangan juga dapat berguna untuk mencegah peradangan terjadi. Contoh latihan yang dapat dilakukan diantaranya:

  • Plantar Fascia Stretch

Duduk di kursi, kemudian angkat satu kaki dan taruh di atas lutut sisi lainnya. Tarik telapak kaki bagian depan ke arah tungkai dan tahan posisi selama beberapa detik. Lakukan pada sisi lainnya juga.

  • Big Toe Stretch

Duduk dengan kaki diluruskan, kemudian tarik ibu jari kaki ke arah tubuh secara perlahan dan tahan posisi ini selama beberapa detik. Anda dapat menggunakan elastic band bila perlu. Ulangi latihan ini sebanyak 3 kali.

  • Ball Roll

Letakkan bola kecil seukuran bola golf di bawah telapak kaki dan putar-putar menggunakan kaki selama 1 menit.

Malcare WordPress Security